Padang, SumbarInfo,- Kepolisian Daerah (Polda) Sumatra Barat (Sumbar) menggelar zikir dan doa bersama untuk korban Tragedi Kanjuruhan di halaman Mapolda Sumbar, Kamis (6/10/2022) malam.
Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Dwi Sulistyawan mengatakan, duka mendalam baru-baru ini menyelimuti pesepakbolaan Indonesia, bahkan seluruh pecinta sepakbola dunia turut berduka dalam insiden yang terjadi di stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, 1 Oktober 2022.
Suporter dan kepolisian, kata Dwi menjadi korban dari peristiwa tersebut, sebanyak 131 orang meninggal dunia, sementara korban luka-luka mencapai 323 orang.
“Untuk itu, kita hadir di sini bersama turut belasungkawa, mari kita doakan semoga arwah korban insiden Kanjuruhan diterima di sisi-Nya dan keluarga yang tinggal senantiasa diberi ketabahan dalam musibah ini. Untuk para korban yang luka-luka. semoga segera diberikan kesembuhan dan dapat beraktifitas seperti sedia kala. Aamiin,” ujar Kabid Humas.
Kombes Dwi Sulistyawan berharap, agar semua kita dapat saling menjaga dan jadikan peristiwa itu sebagai intropeksi, agar setiap pertandingan berjalan dengan kondusif serta hal serupa tidak terjadi di Sumbar dan di seluruh Indonesia pada umumnya.
“Harapan kita semua insiden di Stadion Kanjuruhan adalah insiden terakhir persepakbolaan di tanah air, jangan sampai ada lagi insiden seperti ini di masa yang akan datang,” ucapnya.
Zikir dan doa bersama diikuti oleh anggota polri, dan warga Kota Padang serta anak-anak dari Panti Asuhan serta penggemar dan suporter Semen Padang FC. Acara diawali dengan pembacaan surah Yasin, dan dilanjutkan dengan doa bersama.
Lebih lanjut Kombes Pol Dwi Sulistyawan menyebut, kegiatan doa bersama ini akan dilaksanakan selama lima hari mendatang.
“Kegiatan ini, mulai malam ini sampai dengan terakhir malam minggu. Jadi lima hari berturut turut kita laksanakan dengan target jemaah kurang lebih 1.000 orang setiap malam, kita prioritaskan setiap malamnya yaitu untuk penggemar sepakbola, khususnya suporter pendukung dari Semen Padang FC,” katanya.
Oleh: Marlim