Sumbarinfo.com, Padang, Dinas pendidikan bersama BPBD Sumbar melakukan rapat persiapan Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional di Alula SLB 2 padang pada hari selasa, 22/4/ 2025.
Rapat sosialisasi tersebut dihadiri oleh dinas Pendidikan melfitri yanti, rika hidayati nasrul dan david rikardo, dari sumbar BPBD sumbar dihadiri lansung oleh Ka Kalaksa BPBD bapak rudi dan Beni Kabid beserta staff , PMI, POF Sumbar serta kepala sekolah slbn 2 padang dan para majelis guru.
Hari kesiapsiagaan Bencana Nasional diperingati setiap tanggal 26 april 2025, setiap tahunnya, HKB sudah di launching lansung oleh menteri pendidikan. Dalam persiapan hkb tahun ini akan diadakan di slbn 2 Padang.
Melfitri yanti mengatakan Tantangan kesiapsigaan ini harus menjadi sebuah keseriusan yang perlu kita maksimalkan, sehingga dengan sosialisasi ini menjadi sebuah percobaan bagi kita dalam menguji kesiapan kita dalam menghadapi bencana.
Kami berharap peran dan partisipasi dari kita semua, serta bapak/ibu guru dalam mengevakuasi terutama anak2 inklusif yang memiliki perhatian khusus tentu sangat diperlukan dalam terealisasinya persiapan ini imbuhnya.
Di SLBN 2 Padang Akan dilakukan pengujian sirine tsunami yang tersedia di sekolah. Slbn 2 padang akan dijadikan sebagai percontohan.
Benny mengatakan Sosialisasi ini bertujuan untuk menguji kesiapan kita dalam menghadapi bencana sehingga harapannya melalui simulasi yang akan diadakan ini mampu melatih kita dalam menghadapi bencana yang datang nanti kedepannya.
Tomi dari Kogami mengatakan untuk sampai pada titik aman kita memerlukan waktu kurang dari 30 menit kita sudah harus sampai di jalan bypass namun itu tidak mungkin terjadi.
Slbn 2 padang harapannya bisa menjadi percontohan bagi sekolah sekolah lain, sehingga tidak ada korban yang terjadi.
Kegiatan simulasi ini sudah dilakukan beberapa kali di slbn 2 padang, untuk evakuasi memang agak jauh untuk sampai titik aman.
Perencanaan Pembangunan selter sudah perna direncanakan sudah sampai pada penetapan anggaran dan pembuatan gambar namun karena covidb19 perencanaan tsb dialihkan sehingga tidak bisa terjadi, sehingga harapannya rencana pembangunan ini agar bisa dianggarkan kembali agar sekolah dan masyarakat memiliki rasa aman ucap Kepala sekolah SLBN 2 Padang