BMKG

Deputi Bidang Geofisika BMKG Tinjau 3 Shelter di Kota Padang

Padang, SumbarInfo,- Dalam rangka meninjau kesiapan serta upaya mitigasi dalam menghadapi bencana Gempabumi & Tsunami, Deputi Bidang Geofisika Suko Prayitno A beserta jajaran melakukan kunjungan kerja di 3 shelter yang ada di Kota Padang, Sabtu, (1/10). Dalam kegiatan ini, turut serta hadir Kepala BMKG Sumbar, Kepala Pelaksana BPBD Kota Padang Endrizal, dan Jajaran BPBD Kota Padang. Mengawali kegiatan ini, Suko Prayitno beserta rombongan menuju shelter di Ulak Karang yang berlokasi di Jalan Ulak Karang dekat Kampus Bung Hatta. Dalam kesempatan ini Suko melihat bagaimana bentuk gedung yang telah di jahili oleh tangan-tangan yang tidak bertanggung jawab seperti ada coretan, instalasi yang yang dicopot juga, untuk itu berharap agar banyak aktivitas masyarakat seperti olah raga, kegiatan UMKM, dan sebagainya sehingga bisa menjadi terperhatikan serta tidak ada lagi yang merusaknya. Selanjutnya, rombongan beranjak menuju TES wisma Indah V Damri, dalam kunjungan ini Suko memberikan apresiasi kepada masyarakat setempat yang menjaga Shelter ini dengan kegiatan-kegiatan yang positif dan juga berada di samping Mesjid, sehingga bisa menjadikan shelter ini terawat dan terjaga”ujar Suko Dan di Lokasi yang ke tiga di TES Nurul Haq Jalan Komplek Jondul 4 Parupuk Tabing Koto Tangah, di Lokasi ini memberikan apresiasi kepada masyarakat yang aktif untuk menjaga Shelter ini dengan kegiatan positif serta ada juga Remaja Mesjid Siaga Bencana hasil gagasan dari Pengurus Mesjid Nurul Haq yang keberadaannya bersebelahan dengan shelter. Suko juga menambahkan, Memberikan Apresiasi kepada Pemerintah Kota Padang merupakan salah satu kota yang dinyatakan siap menjadi Tsunami Ready Community dibandingkan dengan kota lainnya di Indonesia, karena kemaren sudah dilaksanakan penyerahan berkas dokumentasi sebagai persyaratan untuk di serahkan ke UNESCO Sambil mengakhiri Suko memberikan apresiasi kepada BPBD Kota Padang untuk terus berinovasi kepada masyarakat agar selalu untuk memberikan pelatihan agar dapat menimalisir Korban jiwa, apabila terjadi bencana dan menjadikan Kota Padang sebagai contoh Kota Tangguh Bencana Oleh: Marlim

Deputi Bidang Geofisika BMKG Tinjau 3 Shelter di Kota Padang Read More »

BMKG Goes to School Hadir di SMAN 2 Padang

Padang, SumbarInfo,- BMKG Kelas I Padang Panjang mengadakan sosialisasi dan edukasi tentang kebencanaan di Kota Padang Salah satu tempat diadakannya sosialisasi adalah SMAN 2 Padang. Kegiatan yang bertajuk “BMKG Go to School” tersebut akan menyasar beberapa sekolah yang ada di Kota Padang. Pemerintah Kota Padang menyambut baik dan memberikan apresiasi kepada BMKG yang melakukan sosialisasi dan edukasi terkait kebencanaan tersebut. “Kita menyambut baik dan mengapresiasi BMKG yang melakukan kegiatan BMKG Goes to School kali ini. Kegiatan tersebut bernilai penting, karena secara geografis Kota Padang memiliki potensi yang cukup besar diterpa berbagai bencana. Terutama sekali ancaman bencana gempa bumi disertai tsunami,” ungkap Kalaksa BPBD Kota Padang Dr.H.Endrizal S.E. M.Si sewaktu mewakili Wali Kota Padang saat membuka kegiatan BMKG Goes to School di SMAN 2 Padang, Kamis (29/09). Endrizal juga berharap kegiatan Goes to School ini terus berlanjut dan menyasar sekolah-sekolah lainnya di Kota Padang. Begitu juga kepada seluruh warga Kota Padang diharapkan dapat cerdas dan tangguh terhadap bencana.  “Kita tidak tahu kapan bencana itu terjadi. Maka itu, dengan cerdas dan tangguh bencana diharapkan dampak bencana itu dapat diminimalisir. Karena dengan itu kita semua akan paham bagaimana cara menyikapi mulai dari sebelum, sewaktu dan sesudah bencana terjadi,” tukas pria yang baru saja meraih gelar Doktor UNP Padang ini Senada dengan itu, Deputi Geofisika BMKG Dr Suko Prayitno Adi M.Si menyebut, pada kegiatan BMKG Goes to School di Kota Padang pihaknya tahun ini menyasar dua sekolah yang terbilang berada dekat dari pantai yakni SMAN 10 dan SMAN 2 Padang. Kegiatan ini katanya, bertujuan untuk mengedukasi warga sekolah yang terdiri dari para guru, murid, serta karyawan di sekolah untuk cerdas dan tangguh bencana. “Melalui BMKG Goes to School ini kita mengedukasi mulai dari pengenalan terkait tempat tinggal mereka, apakah berada di zona bencana atau di zona aman bencana. Selanjutnya melatih kemampuan para murid dalam evakuasi mandiri agar tidak panik ketika menghadapi ancaman atau pun sewaktu terjadi bencana seperti gempa bumi dan tsunami,” sebutnya. Di akhir kegiatan Kalaksa BPBD Dr.H. Endrizal bersama Deputi Geofisika BMKG memberikan cendera mata berupa tas siaga gempa bertuliskan “Ready to Survive” kepada sebanyak 100 murid peserta kegiatan BMKG Goes to School di SMAN 2 Padang.  Sementara Kepala SMAN 2 Syamsul Bahri menyambut baik kegiatan BMKG Goes to School yang diadakan di sekolahnya. “Alhamdulillah, dengan adanya kegiatan sosialisasi dan edukasi in, akan dapat memberikan ilmu kepada kami, apa yang harus kami lakukan apabila terjadi gempa dan tsunami. Sehingga korban jiwa akibat musibah tersebut bisa di minimalisir ” ujar Buya panggilan Syamsul Bahri Lebih lanjut Buya mengatakan, SMAN 2 akan dijadikan pilot projek Sekolah Aman Bencana (SAB). Oleh sebab itu Buya mohon dukungan semua pihak, agar rencana tersebut bisa terwujud. Menurut Buya, dasarnya dijadikannya SMAN 2 sebagai pilot projek adalah karena SMAN 2 berada di bibir pantai Padang, tepi sungai Banda bakali, pusat keramaian kawasan GOR H Agussalim, dan masih minim gedung anti bencana tsunami. “Kepala BMKG juga mendorong dan mendukung SAB ini, serta adanya perencanaan oleh Pemprov Sumbar utk SMAN 2 Padang terutama gedung Belajar shelter tsunami” ungkap Buya Turut hadir acara BMKG Goes to School tersebut Dr. Suaidi Ahadi, S.T, M.TKa Stasiun Geofisika BMKG Sumatera Barat, Patra Rina Dewi, S.Si, M.Sc Pendiri Komunitas Siaga Tsunami (KOGAMI) yang juga Alumni SMA 2 Padang tahun 1991 Tommy Susanto, S.T, Direktur Eksekutif KOGAMI serta karyawan dan majelis guru SMAN 2 Padang. Oleh: Marlim

BMKG Goes to School Hadir di SMAN 2 Padang Read More »

Scroll to Top